Kunjungan Pertama P2KD III : pemantauan pertumbuhan dan perkembangan bayi, Ibu Damping dengan Ibu Naima Dalam Program 1000 HPK
Oleh : FATMAWATI | Pada : 18 Desember 2025 | Dilihat Sebanyak 8 Kali
Pada kunjungan ketiga P2KD III ini,
saya melakukan edukasi kepada keluarga Ibu Naim mengenai pemantauan pertumbuhan dan perkembangan bayi. Edukasi ini bertujuan agar orang tua dapat memahami pentingnya memantau pertumbuhan dan perkembangan bayi secara rutin sebagai upaya untuk mendeteksi dini adanya keterlambatan atau masalah kesehatan pada bayi.
Kegiatan edukasi diawali dengan penjelasan mengenai pertumbuhan bayi. Saya menjelaskan bahwa pertumbuhan berkaitan dengan perubahan fisik bayi, seperti bertambahnya berat badan, panjang atau tinggi badan, serta lingkar kepala. Orang tua diberikan pemahaman bahwa pertumbuhan bayi perlu dipantau secara berkala melalui penimbangan dan pengukuran di posyandu atau fasilitas kesehatan.
Selanjutnya, edukasi dilanjutkan dengan penjelasan mengenai perkembangan bayi usia 1 tahun. Saya menjelaskan bahwa perkembangan berkaitan dengan kemampuan bayi, seperti kemampuan motorik, bicara dan bahasa, serta interaksi sosial. Saya menyampaikan contoh perkembangan yang biasanya muncul pada bayi usia sekitar 1 tahun, seperti mulai belajar berdiri atau berjalan, mengeluarkan kata-kata sederhana, serta mulai merespon lingkungan sekitar. saya ingatkan kepada ibu untuk memperhatikan perkembangan bayi dalam kegiatan sehari-hari bayi.
Selain itu, saya juga memberikan penjelasan tentang pentingnya stimulasi untuk mendukung perkembangan bayi. Stimulasi dapat dilakukan melalui aktivitas sederhana, seperti mengajak bayi berbicara, bermain bersama, membacakan cerita, serta memberikan mainan yang aman dan sesuai usia. Saya menekankan bahwa stimulasi yang dilakukan secara rutin dan penuh kasih sayang dapat membantu perkembangan bayi menjadi lebih optimal.
Pada edukasi ini, saya juga menjelaskan kepada orang tua mengenai tanda-tanda yang perlu diperhatikan, seperti apabila bayi tidak menunjukkan pertambahan berat badan yang sesuai, belum mencapai tahapan perkembangan tertentu, atau terlihat kurang responsif. Dalam kondisi tersebut, orang tua dianjurkan untuk segera berkonsultasi ke fasilitas kesehatan terdekat.
Selama proses edukasi berlangsung, Saya menyampaikan edukasi dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami agar dapat diterapkan oleh keluarga dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan edukasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan peran aktif orang tua dalam memantau pertumbuhan dan perkembangan bayi secara rutin.