Pertemuan Pertama
Oleh : FARAH AMIRA NATASYA BINTI HAFEZ AMRI | Pada : 30 April 2020 | Dilihat Sebanyak 113 Kali

Alhamdulillah pada tanggal 15 Februari 2020, saya berkesempatan untuk menemui ibu hamil saya buat pertama kali. Pada pagi itu, saya bersama teman saya, Nur Syahirah berkunjung ke Puskesmas Tabaringan dan bertemu sama bidan yang dipertanggungjawabkan, Bidan Khadijah. Saya menanya khabar dan mendapatkan status terkini ibu hamil saya lewat Bidan Khadijah. Ternyata ibu hamil saya sudah selamat melahirkan seorang bayi laki-laki pada tanggal 23 September 2019 yang lalu.
Pada awalnya terdapat beberapa kendala karena ibu hamil saya tidak menyimpan data nomor kontak dan alamat rumahnya di puskesmas. Namun Bidan Khadijah akhirnya bisa menghubungi ibu hamilnya dan kami meneruskan perjalanan kami ke rumah ibu hamil saya di Jl. Sabutung, Gusung, Ujung Tanah, Kota Makassar. Meskipun sulit mencari rumah ibu hamil saya, kami terus menelusuri dan berkomunikasi dengan ibu RT di daerah sekitar akhirnya kami bertemu dengan ibu hamilnya, namanya Ibu Ani. Beliau seorang ibu rumah tangga yang tinggal di rumah batu beratapkan seng yang dimana didalamanya tinggal 5 orang, bersama suaminya, Pak Saharuddin dan anak-anaknya Randi dan Aisyah yang masing-masing berusia 9 dan 8 tahun serta adik jagaan saya yang mau memasuki usia 5 bulan, Rifqi Ardiansyah. Saya bersama teman saya terharu sekali karena kami disambut baik sama Ibu Ani dan anak-anaknya.
Pada hari kejadian, suami ibu Ani tiada di rumah karena bekerja sebagai tukang ojek. Saya melakukan beberapa wawancara berkaitan dengan kehamilannya dan proses persalinannya sekaligus. Alhamdulillah Ibu Ani adalah orang yang sangat peduli terhadap kesehatan bayinya sendiri, dia rutin melakukan pemeriksaan di puskesmas serta mencatat apa saja yang di sampaikan oleh bidan ataupun dokter yang bertugas di puskesmas Tabaringan. Ibu Ani tidak memiliki keluhan berkaitan dengan proses selama kehamilan dan persalinan. Ibu Ani juga rutin membawa Rifqi mengambil vaksinasi dan memberitahu saya bahawa dia baru sahaja membawa Rifqi mengambil vaksin Pentabio 3 dan vaksin Polio untuk kali ke-4 pada tanggal 12 Februari 2020. Terlihat adik Rifqi sangat sehat dan menyusu asi sama ibunya dengan baik sekali.
Meskipun sederhana sekali linkungan tempat tinggalnya namun makan minumnya terjaga dan keluarga Ibu Ani tidak terlihat mengeluh sama sekali dengan kondisi mereka. Semoga kunjungan kedepan dapat memberikan pengetahuan dan tetap terus memonitoring perkembangan Ibu Ani dan juga adik Rifqi. Saya akan berusaha untuk terus persisten dalam program ini dalam memastikan keadaan ibu Ani sentiasa baik dan tidak ada sebarang komplikasi. Saya berterima kasih kepada ibu Ani kerana sudi bekerjasama dengan baik sekali dan juga sikapnya yang sangat ramah.