Kunjungan Kesembilan : Bersama Keluarga Damping Bersinergi Demi Kebaikan Sang Anak (4 Juni 2025)
Oleh : UMI KHULZUM | Pada : 21 Juni 2025 | Dilihat Sebanyak 1 Kali

Bismillahirrahmanirrahim…
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarkatuh…
Pada Kamis, 4 Juni 2025, saya Umi Khulzum (C011221035) dan teman satu kelompok saya Nur Humaidah Sakir, melakukan kunjungan kelima kepada keluarga damping kami, yaitu keluarga Ibu Karina dan Bapak Muh. Raykhan Parandi, serta Adik Qanita.
Pada kunjungan kali ini, kami melakukan pemeriksaan pertumbuhan dan kesehatan adik Qanita yang telah berumur 1 tahun 2 bulan 20 hari, serta ibu sendiri kami lakukan pemeriksaan tanda-tanda vital. Pemeriksaan pada sang balita tersebut sebagai kegiatan lanjutan dari kunjungan sebelumnya untuk memastikan kemajuan kondisi tumbuh kembang. Dilakukan kembali pengukuran berkala tinggi dan berat badan kepada adik Qanita. Kemudian kembali mengevaluasi melalui status gizi, pertambahan tinggi maupun berat badannya. Kala itu, telah dievaluasi pula melalui pemantauan buku KIA terkait grafik pertumbuhan adik Qanita yang menunjukkan grafiknya terus naik, walau sekitar dua atau tiga bulan tidak tercatat karena tidak melakukan psoyandu rutin. Sehingga untuk menjaga kondisi grafik pertumbuhan yang telah baik serta mempertahankan status gizi yang normal sesuai usianya, kami kembali memberikan edukasi terkait pemberian nutrisi pada bayi dan balita. Diawali dengan terlebih dahulu menilai konsumsi nutrisi hariannya, dan dilanjutkan dengan memberikan saran-saran terkait pemenuhan nutrisi yang cukup dan lengkap, seperti mencakup karbohidrat, protein, lemak, dan dari makronutrien untuk menunjang penyerapan nutrisi serta menunjang pemaksimalan tumbuh kembang anak.
Untuk pemaksimalan perkembangan adik Qanita, tidak lupa menggunakan KPSP yang terdapat pada buku KIA yang disesuikan dengan usia anak. Alhamdulillah, sejauh ini perkembangan anak telah sesuai dengan usianya, maka kami menyarankan Ibu Karina selaku ibu dari adik Qanita agar senantiasa mempertahankan hal tersebut dengan sering melakukan stimulasi. Termasuk hal yang saat di usia saat ini menjadi hal yang sering adik Qanita lakukan yakni makan secara mandiri dengan pemberian finger food. Oleh karena kemampuan motorik halus dan kemandirian yang telah sangat nampak berkembang, sehingga tetap harus diberikan perhatian lebih, seperti untuk selalu menjaga kebersihan makanan maupun tangan saat akan memberikan anak makanan yang dapat digenggamnya. Semua hal tersebut menjadi pemeriksaan dan evaluasi berkala yang kami lakukan demi membantu dalam pemaksimalan tumbuh kembang sang balita ke depannya
Itulah beberapa kegiatan yang kami lakukan pada kunjungan kesembilan. Semua item kegiatan yang kami lakukan pada kunjungan tersebut akan dilakukan pencatatan dan dilaporkan sebagai bentuk monitoring berkala. Menjadi hal baru tentu bagi kami menyaksikan langsung perihal tumbuh kembang anak hingga saat ini dengan ditambah adanya bekal keilmuan yang diharapkan dapat membantu dalam pengoptimalan pelaksanaan kegiatan P2KD, termasuk didalamnya mengatasi persoalan yang ada pada keluarga damping. TSemoga Ibu Karina sekeluarga senantiasa diliputi kesehatan dan Adik Qanita dapat tumbuh dan berkembang dengan baik sesuai usianya, serta kelak dapat menjadi anak yang cerdas kebanggaan keluarga.
Sekian dan terima kasih dari kami untukku kunjungan kelima ini. Mohon maaf bila ada salah kata, dan semoga bermanfaat. Salam sehat. Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh