Terjebak Hujan di Rumah Ibu NurHapsah-Kunjungan Kedua
Oleh : A. FATIMAH AZ-ZAHRA | Pada : 30 Januari 2024 | Dilihat Sebanyak 98 Kali

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Perkenalkan nama saya A. Fatimah Az-zahra NIM C011211013 dari PDU FK 2021. Keesokan harinya pada hari Jumat, tanggal 26 Januari 2024. Saya kembali kerumah Ibu NurHapsah, namun saya terjebak hujan selama 4 jam di rumah beliau. Untung saja, Ibu NurHapsah dan Ibunya sangat ramah dan baik hati.
Dipertemuan ke dua ini, saya kembali menanyakan beberapa hal untuk mengisi data data yang diperlukan. Saya menanyakan hal seperti Lingkungan yang di tempati beliau. Ibu Nurhapsah sudah tinggal di rumah tersebut sejak 30 tahun yang lalu semenjak Ibu beliau berpindah dari Palopo ke Makassar. Awalnya tidak banyak rumah disekelilingnya, namun sekarang yang seperti saya lihat, lingkungan rumahnya sangat padat dan ketika kemarin saya berkunjung dalam kondisi sedang hujan, di depan halaman beliau terdapat genangan air karna jalan lorongnya lebih rendah daripada jalan utamanya. dirumahnya terdapat satu hewan peliharaan yaitu kucing. Tapi kucing tersebut merupakan kucing adiknya dan menurut beliau tidak menjadi risiko sumber penyakit karena kucingnya dipelihara dengan baik dan buang air di tempat yang sudah disediakan. Kucingnya juga jarang bermain dengan beliau. Kemudian, saya bertanya mengenai pengolahan sampah dan sumber air bersih yang digunakan di rumah tersebut. Beliau mengatakan sampah biasanya diangkut oleh petugas kebersihan, kemudian sumber air bersih didapatkan dari sumur yang digali sejak beliau menempati rumah tersebut. Air dari sumur tersebut jernih, dan bersih, namun untuk konsumsi sehari-hari beliau membeli air galon. Kemudian saya juga menanyakan tentang anak pertama dan kedua beliau, anak pertamanya bernama Tifa berusia 4 tahun, sedangkan anak keduanya bernama Uqasyah berusia 3 tahun. Ibunya bercerita bahwa Uqasyah tidak bisa makan sembarangan karna sering mengalami sakit perut dan muntah-muntah. Selain itu, saya membuat janji temu selanjutnya yaitu pada kunjungan beliau pada tanggal 12 Februari 2024
Setelah selesai menanyakan hal-hal yang dibutuhkan, saya izin pamit, namun ternyata hujan masih mengguyur kota Makassar. Jadi, saya berteduh dirumah beliau kira-kira 1-2jam setelah wawancara. Terimakasih.