Kunjungan Pertama Bersama Ibu Sumarni
Oleh : ANDI NURHALIZAH APRILIA IDRIS | Pada : 21 Mei 2023 | Dilihat Sebanyak 47 Kali

Program 1000 Hari Pertama Kehidupan menghantarkan saya pada pertemuan pertama bersama Ibu Sumarni. . Ibu Sumarni adalah sosok ibu dengan 3 anak berusia 41 tahun yang saat ini sedang memasuki kehamilan trimester 3 untuk anak ke-4.
Pada tanggal 1 April 2023, ditemani dengan kader puskesmas tempat ibu Sumarni rutin melaksanakan pemeriksaan, saya mengunjungi rumahnya. Rumah ibu Sumarni berlokasi tidak jauh dari alamat rumah saya, hanya berjarak sekitar 1 kilometer. Perjalanan yang ditempuh hanya membutuhkan waktu sekitar 5 menit untuk tiba di rumah Ibu Sumarni. Selama perjalanan, saya mengobservasi lingkungan yang ada disekitar rumah Ibu Sumarni, tampak lingkungan yang ramah, rumah berbaris secara padat, dan akses jalan yang terbatas sehingga masih membutuhkan beberapa menit untuk berjalan kaki hingga tiba di rumah Ibu Sumarni.
Ketika tiba, saya disambut dengan sangat baik oleh keluarga, padahal ini merupakan pertemuan pertama kami. Saya pun menjelaskan tujuan atas kedatangan saya dengan baik dan memastikan Ibu Sumarni paham tujuan dari program pendampingan ini. Akhirnya, Ibu Sumarni menyetujui program ini dan membubuhkan tanda tangannya pada lembar persetujuan.
Pada pertemuan pertama ini, saya berfokus untuk mengenali bu sumarni, keluarganya, dan juga melakukan pengecekan pada buku KIA ibu Sumarni untuk menilai bagaimana perjalanan kehamilan ibu Sumarni hingga mencapai trimester ketiga saat ini. Saya juga menanyakan keluhan yang Ibu Sumarni rasakan selama kehamilannya, dan yang ada hanyalah keluhan tekanan darah tinggi.
Untuk itu, saya memberi edukasi untuk senantiasa rajin melakukan kontrol ke puskesmas untuk mengukur tekanan darah (seperti arahan bidan), dan juga menjaga pola hidup melaui diet yang tidak mencetuskan peningkatan tekanan darah. Saya juga melakukan edukasi terkait apa dampak yang dapat terjadi selama proses kehamilan dengan tekanan darah tinggi. Melalui hal tersebut, Ibu Sumarni dapat memahami dengan baik pentingnya kontrol tekanan darah terutama pada ibu yang sedang hamil.
Setelah menggali lebih lanjut mengenai keadaan Ibu Sumarni, saya pun memutuskan untuk berpamitan kepada Ibu Sumarni. Ibu Sumarni merupakan orang yang sangat ramah dan terbuka akan keluhan yang dirasakannya, saya berharap saya dapat menjadi pendamping/kakak asuh yang baik bagi Ibu Sumarni sampai proses persalinan, pertumbuhan, dan perkembangan anak Ibu Sumarni nantinya.