Kunjungan Pertama 1000 Hari Pertama Kehidupan Bersama Ibu Novita
Oleh : SALSABILA ABDILLAH | Pada : 06 April 2023 | Dilihat Sebanyak 530 Kali
Pada hari Selasa, 04 April 2023, saya melakukan kunjungan pertama dengan ibu Novita dan anak-anak beliau yaitu Putri, Isro, dan Nurul setelah diperkenalkan oleh Ibu Rama yang merupakan teman beliau dan melakukan perizinan untuk mengunjungi rumah beliau yang terletak di BTP Blok A. Saat itu, pada pukul 16:30 ibu Novita di hubungi lewat telfon dengan ibu Rama dan menyatakan bahwa beliau baru saja pulang habis bekerja membuat jalangkote dari pukul 11:00 siang. Dengan cuaca yang mendung, saya diantar oleh anak ibu Rama, dimana letak rumah Ibu Novita dan mengunjungi beliau dengan mengendarai sepeda motor dikarenakan perumahan yang sedikit sempit. Saat tiba, saya di sambut ramah oleh keluarga sekitar rumah ibu Novita. Pada kunjungan pertama ini, saya memperkenalkan diri dan menjelaskan lebih lagi tentang Program 1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK) serta tujuan, dan maanfatnya untuk generasi kedepan. Ibu Novita setuju dan bersedia untuk di dampingi selama masa kehamilan dan setelahnya. Ibu Novita sekarang sudah pada trimester 3 yaitu 9 bulan. Kehamilan ini merupakan anak keempat Ibu Novita. Dari hasil USG terakhir, Ibu Novita menjelaskan bahwa dokter yang memeriksa menjelaskan bahwa anak beliau itu berjenis kelamin laki-laki. Ibu Novita juga menjelaskan bahwa ia akan melahirkan melalui operasi caesar pada bulan Mei. Ibu Novita lanjut menceritakan tentang riwayat kehamilan beliau dahulu, serta kondisi kesehatan beliau. Setelah bertanya-tanya kepada Ibu Novita lebih lanjut setelah persetujuan beliau untuk informasi beliau di data, saya meminta kesediaan beliau untuk melakukan foto bersama dan melakukan dokumentasi rumah beliau. Setelah selesai berbincang, kami menyepakati untuk lanjut berkomunikasi via WhatsApp untuk memantau kesehatan dan kehamilan Ibu Novita. Saya berpamitan untuk pulang dan tidak lupa berterima kasih kepada ibu Novita serta keluarga beliau. Saya sangat senang karena ibu Novita yang ramah dan kooperatif dalam menceritakan kondisi beliau.