Bertemu Ibu Shindy, Suami, dan Sebelas Kucingnya.
Oleh : Muh. Faudzil Adhiem Haerudin | Pada : 07 Juni 2022 | Dilihat Sebanyak 257 Kali
Pertemuan pertama dengan Ibu hamil yang akan saya dampingi selama beberapa bulan tentunya sangat berkesan. Saat itu di siang hari pada Senin 28 Februari 2022, dan saya sempat agak kesulitan menemukan rumahnya melalui google maps yang dikirimkan Ibu Shindy. Awalnya titik yang diberikan tidak sesuai, namun saya berkeliling ke lorong sekitar dan akhirnya menemukan rumah Ibu Shindy.
Kami disambut dengan sangat baik oleh ibu dan suaminya. Pada pertemuan awal itu, perkenalan dan segala pembicaraan memang masih begitu kaku dan canggung, namun itulah salah satu tujuan dan manfaat dari program ini, yakni melatih komunikasi yang membaur dengan masyarakat. Saya mengawali dengan menjelaskan program ini dan meminta persetujuan secara verbal maupun tertulis. Setelah itu, dilanjutkan dengan menanyakan keadaan kehamilan ibu Shindy, lalu menanyakan hal-hal yang diperlukan di formulir pra persalinan (1,2,3). Hal yang sangat canggung juga saat menanyakan terkait pendapatan mereka, keadaan rumah, identitas spesifik, dan hal-hal sensitif lainnya yang ada di formulir. Namun sekali lagi saya menganggap ini adalah proses latihan yang sudah seharusnya saya dapatkan di masa preklinik.
Satu hal yang berksan lagi, bahwa keluarga mereka memelihara hewan yang sangat ingin juga saya pelihara, dan tidak hanya satu, namun sebelas ekor kucing! Kucingnya pun bukan kucing liar, melainkan kucing jenis peliharaan. Saat pulang, saya pun terpikir bahwa akankah mereka memberikan satu ekor anak kucing nya saat program pendampingan ini selesai...