Kunjungan Kedua Menemui Bu Hamdana dan Adik Syifa
Oleh : A. Sri Ramadani Jabir | Pada : 04 Juni 2022 | Dilihat Sebanyak 45 Kali
.jpeg)
Pada tanggal 13 Maret 2022, saya menghubungi ibu Hamdana melalui whatsapp untuk menfollowup surat rujukan persalinan ke-4nya nanti di rumah sakit. Beliau mengatakan akan ke puskesmas besok yaitu tanggal 14 dan datang lebih awal untuk meminta rujukuan, mengingat antrian selalu cepat habis dan jadwal konsultasi ibu hamil di puskesmas batua hanya hari senin dan kamis. Meskipun saat itu telah melewati taksiran persalinan bu Hamdana, tapi beliau belum merasakan ada kontraksi ataupun tanda-tanda akan melahirkan dan saya juga menyarankan agar surat rujukannya sebaiknya dibuat segera supaya lebih mudah untuk urusan rujukannya jika sudah ingin melahirkan. Apalagi kehamilan ibu Hamdana termasuk kehamilan dengan risiko sangat tinggi diliat dari usianya >35 tahun, 2 persalinan sebelumnya itu seksio sesar dan pernah mengalami abortus. Akhirnya, tanggal 16 Maret 2022 surat rujukannya sudah jadi dan dirujuk ke RS Hermina di Toddopuli yang lokasinya tidak jauh dari kediaman beliau. Saat persalinan (17 Maret 2022) saya tidak sempat mendampingi karena hanya boleh satu orang yang mendampingi (yaitu suaminya, pak Amran) dan tidak dibolehkan ada pengunjung dari luar rumah sakit sesuai aturan protokal kesehatan rumah sakit tersebut jadi saya baru berkunjung saat bu Hamdana sudah pulih dan sudah pulang kerumahnya.
5 hari pasca persalinan tepatnya 22 Maret 2022 saya berkunjung ke rumah bu Hamdana dan menanyakan kondisinya saat itu, Alhamdulillah beliau mengatakan jika nyeri pasca operasinya sudah reda dan dia juga diresepkan beberapa obat dari rumah sakit. Tidak ada keluhan bermakna dialami oleh beliau setelah persalinan dan beliau juga sudah melakukan tutup kandungan atas rekomendasi dari dokter karena ini juga sudah kehamilan kelima, usianya juga sudah sangat berisiko dan baik dari bu Hamdana dan suaminya juga bersedia untuk dilakukan prosedur tersebut. Setelah itu saya menanyakan juga mengenai kondisi adik bayi, Alhamdulillah anak ke-4 nya lahir seorang perempuan bernama Syifa Nisrina Putri dengan berat lahir 3200 gr, panjang badan 49 cm, lingkar kepala 35 cm, sesuai masa kehamilan dan cukup bulan. Adik syifa juga tidak mengalami komplikasi atau keluhan tertentu setelah lahir, ia langsung mendapatkan imunisasi HB0 dan segera menyusui. Ibu Hamdana mengatakan bahwa anaknya sempat kuning 2 hari tapi sudah mereda setelah di jemur. Untuk nutrisi yang diperoleh adik syifa pada 3 hari pertama itu masih ASI full, namun bu Hamdana mengatakan sudah 2 hari ini ASI nya tidak banyak keluar jadi beliau tambahkan susu formula. Kemudian, saya coba menjelaskan sesuai buku acuan 1000 HPK ini mengenai manfaat ASI untuk 6 bulan pertama bagi perkembangan bayi apalagi otak dan saya juga menjelaskan posisi yang tepat pada saat menyusui. Akhir dari kunjungan ini saya memberikan hadiah kecil-kecil menyambut kelahiran Adik syifa dan juga melakukan foto bersama.