Kunjungan Kedua di Rumah Ibu Rahmatia
Oleh : Aria Adiputra Yusuf | Pada : 07 Mei 2022 | Dilihat Sebanyak 69 Kali

Tanggal 23 April 2021, di tengah suasana yang suci di bulan Ramadhan saya kembali mengunjungi rumah Ibu Rahmatia. Tetapi, berbeda dengan sebelumnya kali ini saya datang hanya sendirian tanpa ditemani oleh kak Uci.
Pada saat sampai di sana ibu Rahmatia menyambut saya dengan hangat, sebelum memulai untuk menanyakan data terperinci dari formulir yang disediakan saya terlebih dahulu menanyakan kabar dari ibu Rahmatia dan sekeluarga, bagaimana beliau menghadapi ramadhan kali ini. "Alhamdulillah saya dan sekeluarga baik baik saja dek", katanya. Karena pada saat kunjungan pertama saya belum sempat menanyakan terkait bagaimana kondisi kehamilannya di trimester pertama dan kedua, maka saya mencoba menanyakannya. Dari cerita yang saya dengar dari beliau katanya pada saat awal kehamilan beliau melihat ada darah yang keluar dari kemaluannya. Hal ini diduga akibat beliau yang katanya dihari sebelumnya sangat sibuk di sebuah acara keluarga. Tetapi, setelah saya tanya lebih lanjut, kejadian itu hanya terjadi satu kali sudah tidak pernah terjadi kembali sampai sekarang.
Saya juga menanyakan terkait bagaimana pola diet dari ibu rahmatia selama kehamilannya. Sumber karbohidrat yang paling sering beliau makan adalah nasi, sama seperti keluarga di Indonesia pada umumnya dengan sumber protein berupa ikan ataupun telur. Salah satu yang cukup menjadi perhatian saya bahwa mereka jarang mengonsumsi buah buahan, dari wawancara beliau mungkin mengkonsumsi pisang tapi itupun jarang.
Ada banyak cerita yang saya dapatkan hari itu. Sebelum pulang saya kembali mengingatkan kepada beliau untuk menjaga kesehatannya. Tidak lupa juga saya menjelaskan kepada beliau terkait tanda tanda persalinan mengingat usia kehamilan ibu Rahmatia sudah memasuki trimester ketiga dan sudah memasuki masa masa akhir persalinan.