Kunjungan kedua - Bayi terlahir sehat
Oleh : NICHOLAS EDGAR | Pada : 12 Juni 2021 | Dilihat Sebanyak 48 Kali
Kunjugan kedua ini adalah kali pertama saya bertemu dengan ibu Zhavira karena pada saat itu saya merencanakan untuk melakukan kunjungan pertama pada tanggal 11 Maret 2021 tetapi pada saat itu kondisi ibu yang sedang kurang sehat sehingga ibu Zhavira tidak bersedia untuk dikunjungi, sehingga pada wawancara pertama saya hanya melakukan wawancara secara online melalui telefon. Pada saat melakukan wawancara pertama, saya memperkenalkan diri saya dan menjelaskan mengenai program dari tugas yang sedang saya kerjakan. Kemudian saya bertanya mengenai kondisi identitas ibu dan keluarga ibu, kesehatan ibu saat itu, rencana persalinan, dan tafsiran waktu persalinan. Ternyata tafsiran waktu persalinan ibu ini adalah tanggal 13 Maret 2021, dimana hanya tersisa kurang lebih 2 hari, sehingga hal ini lah yang membuat saya terpaksa harus melakukan wawancara pertama saya segera via telefon. Pada tanggal 18 Maret 2021, ibu Zhavira menghubungi saya melalui whatsapp chat, dan mengabari saya bahwa anaknya telah lahir pada tanggal 17 Maret 2021 di rumah sakit Kartini dengan metode caesar. Ibu ini mengatakan bahwa keputusan melakukan persalinan dengan metode caesar karena pada tanggal 13 Maret 2021, letak bayi adalah presentasi bokong, sehingga keputusan dari ibu dan dokter adalah melakukan persalinan metode caesar. Pada saat itu juga saya langsung bertanya mengenai kondisi kesehatan ibu dan bayi nya pada saat baru lahir. Saya bertanya mengenai berat badan lahir, panjang badan, status gizi, dan lain-lain. Saya bersyukur bahwa bayi terlahir dalam keadaan normal tanpa ada kelainan pada status gizi ataupun antropometri, dan kondisi bayi yang segera menangis dan kuat menyusui.
Setelah itu saya merencakan untuk melakukan wawancara kedua dengan bertemu langsung dengan ibu Zhavira. Kami berdiskusi mengenai waktu yang tepat dan akhirnya saya melakukan kunjungan saya pada tanggal 20 Mei 2021. Saya disambut dengan sangat baik dan sangat ramah oleh ibu Zhavira. Pada kesempatan ini saya bertanya mengenai kondisi kesehatan ibu dan anak saat itu, makanan apa saja yang dikonsumsi, dan apakah ada keluhan ataupun komplikasi pada ibu maupun anak, dan bersyukur bahwa tidak ada kelainan ataupun komplikasi pada saat itu baik pada ibu Zhavira ataupun anaknya. Kami melakukan wawancara selama kurang lebih 1 jam, sambil ibu Zhavira juga bertanya kepada saya mengenai tugas yang sedang saya lakukan saat itu.