Kunjungan ketiga 7 September 2019
Oleh : BESSE AWALIA | Pada : 16 Februari 2021 | Dilihat Sebanyak 77 Kali
Kami bertiga akhirnya berhasil menyamakan jadwal untuk melakukan kunjungan ketiga menemui Ibu Halima. Ibu Halima sendiri sebelumnya mengatakan ia bisa ditemui kapan saja. Kami pun melakukan kunjungan ketiga pada tanggal 7 September 2020. Dengan menggunakan jasa gocar, kami tiba di lokasi perumahan tempat Ibu Halima. Memasuki lorong-lorong, kami tiba di rumah Ibu Halima di sambut oleh anak laki-laki keduanya. Segera setelah melihat kami ia langsung berteriak memangil ibunya. Bu Halima langsung menghampiri kami. Kami menanyakan kabarnya serta keluarga. Syukur alhamdulillah mereka semua dalam kondisi sehat. Setelah bercerita tentang bagaimana anaknya yang paling bungsu saat ini, Mutia, sering sekali mengirimi kami foto-foto ataupun pesan random di WhatsApp, kami pun mulai membuka logbook dan menanyakan beberapa hal. Setelah memastikan kembali rencana persalinan, program KB, food recall, kami juga menanyakan higenitas ibu dan keluarga, serta sikap positif dan negatif yang dimilki setiap anggota keluarga. Kami senang ternyata anak-anak Bu Halima sangat baik, mereka rajin dan penyayang, Suami Bu Halima, Pak Kasman juga baik dan rajin. Meskipun masih merokok, kami hanya memberi tahu agar Pak Kasman diberitahu untuk merokok di luar karena asap rokok tidak baik bagi ibu hamil. Untungnya dari cerita Bu Halima, Pak Kasman selalu merokok di luar ruangan. Selain itu kami juga mengamati dan melakukan penilaian terhadap kondisi rumah. Setelah semua data terpenuhi untuk pertemuan kali ini, kami pun melakukan foto bersama. Berdasarkan taksiran kelahiran, Ibu Halima akan melahirkan pada bulan Oktober. Tak sabar menunggu momen tersebut, kami meminta agar Bu Halima tak lupa menghubungi kami jika waktu persalinan tiba. Jika sempat kami ingin ikut mendampingi dan menemani Bu Halima melahirkan anaknya. Setelah itu kami izin pamit, meninggalkan rumah Bu Halima.