Kunjungan Keempat Bersama Ibu Sri dan Adek Shaffana
Oleh : DIVANYA ALEA RAZIL | Pada : 18 Juni 2025 | Dilihat Sebanyak 11 Kali
Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Perkenalkan, nama saya Divanya Alea Razil (C011221287) bersama dengan kedua teman saya, yaitu Sabina Yola Sukma Siriwa (C011221152) dan Yaseila Calista Munawir (C011221098). Pada tanggal 25 Mei 2025, kami melakukan kunjungan keempat kepada ibu damping kami dalam rangka pelaksanaan program 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).
Pada kunjungan ini, kami kembali menemui keluarga damping kami, yaitu Ibu Sri Wahyuni dan putrinya Shaffana. Tujuan utama kunjungan adalah untuk mengevaluasi status imunisasi Shaffana, memantau kondisi kesehatan ibu dan anak, serta melakukan penilaian tumbuh kembang dan status gizi anak.
Saat kami tiba, kami menanyakan apakah ada keluhan dari Ibu maupun anaknya. Ibu Sri menyampaikan bahwa tidak ada keluhan signifikan yang dirasakan baik oleh beliau maupun anaknya. Namun, ketika kami memeriksa kurva pertumbuhan pada Buku KIA, kami menemukan bahwa berat badan Shaffana tidak sesuai dengan standar pertumbuhan untuk usianya. Kurva berat badan menunjukkan penyimpangan ke bawah dari garis normal. Hal ini mengindikasikan adanya kemungkinan gangguan pertumbuhan atau masalah gizi, sehingga kami memberikan edukasi mengenai pentingnya pemantauan berat badan secara rutin setiap bulan, dan menganjurkan agar Shaffana mendapatkan asupan gizi seimbang melalui makanan yang bergizi, bervariasi, dan sesuai dengan usianya.
Kami juga mengingatkan Ibu Sri untuk memperhatikan jadwal makan utama dan selingan (snack) anak, serta memberikan MP-ASI padat gizi dengan kombinasi sumber karbohidrat, protein hewani, sayur, dan buah. Selain itu, kami menyarankan agar Ibu rutin membawa anak ke Posyandu atau Puskesmas setiap bulan untuk dilakukan pemantauan pertumbuhan dan imunisasi.
Selain aspek gizi dan imunisasi, kami juga melakukan penilaian tumbuh kembang anak menggunakan Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP). Berdasarkan tanggal lahir 23 Desember 2023, usia Shaffana saat kunjungan adalah 1 tahun 5 bulan 2 hari (17 bulan), sehingga sesuai pedoman, kami menggunakan KPSP usia 15 bulan. Dari hasil skrining, Shaffana telah mampu melakukan seluruh tugas perkembangan yang sesuai untuk usianya, antara lain berjalan tanpa berpegangan, mengambil benda kecil dengan ibu jari dan telunjuk, menyusun dua kubus, menunjuk benda yang dikenal saat disebutkan, meniru gerakan sederhana seperti menyapu atau memberi makan boneka, memahami perintah sederhana, serta mulai berbicara dengan kata bermakna. Dengan terpenuhinya seluruh indikator tersebut, hasil KPSP menunjukkan bahwa perkembangan anak berada dalam kategori sesuai usia tanpa penyimpangan. Kami tetap memberikan edukasi kepada ibu agar terus menstimulasi perkembangan anak melalui aktivitas sehari-hari seperti mengajak anak berbicara aktif, mengenalkan warna dan anggota tubuh, membacakan buku cerita bergambar, serta memberikan kesempatan bermain mandiri dan eksploratif untuk mendukung tumbuh kembang optimal
Kami kemudian memberikan edukasi kepada Ibu Sri mengenai pentingnya stimulasi tumbuh kembang anak di rumah, seperti mengajak berbicara secara aktif, bermain peran sederhana, mengenalkan nama benda, dan membaca buku bergambar. Semua kegiatan tersebut sangat penting untuk membantu mengembangkan motorik halus, kasar, bahasa, dan sosial anak.
Demikian laporan kunjungan keempat ini kami sampaikan. Terima kasih banyak atas perhatiannya. Semoga laporan ini dapat memberikan gambaran menyeluruh terkait kondisi dan perkembangan ibu dan anak damping kami.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
