Kunjungan 1 dengan ibu Nurlia
Oleh : GITA SALSABILAH J.A. RAHMAN SAID | Pada : 19 Juni 2024 | Dilihat Sebanyak 62 Kali
Sabtu,04 November 2023 dimana hari itu saya dan teman kelompok saya mencari ibu hamil yang akan kami dampingi selama kegiatan P2KD ini. pertama kami mencari di beberapa puskesmas di kota makassar. tetapi karena kami belum menemukan yang sesuai sehinggan kami menutuskan menuju ke keluarahan rappokalling, menyusuri lorong-lorong kecil, kami masuk ke lorong JL.NAJA DG BAJU dan bertanya ke beberapa warga yang berada disitu tentang keberadaan ibu yang sedang mengandung. lalu kami tertuju pada ibu nurlia yang sedang hamil besar saat itu. dengan melihat kondisi rumah dan kondisi sekitar lingkungan rumah sesuai dengan kriteria yang harus kami penuhi dalam kegiatan P2KD ini. ibu nurlia lah yang kami pilih untuk didampingi selama kegiatan ini. selanjutnya, saya dan teman saya menjelaskan maksud dan tujuan kami, menjelaskan mengenai program 1000 hari pertama kehidupan dan apa saja yang akan kami lakukan. lalu ibu nurlia dan anaknya menyetujui dan mau untuk melakukan kegiatan ini.
kemudian, saya melakukan wawancara dan menanyakan beberapa pertanyaan mengenai kondisi kehamilan dan kesehatan ibu nurlia. ibu nurlia tinggal bertiga dengan anak ketiga dan keempat, suami ibu nurlia merantau ke kalimantan untuk bekerja. anak pertama sudah berkeluarga dan anak kedua tinggal bersama neneknya. Saat ini ibu nurlia berusia 44 tahun. Pekerjaan sebagai ibu rumah tangga. dengan kondisi kehamilan 7 bulan dengan kehamilan anak ke-5 dengan kondisi janin sehat dan telah di USG berjenis kelamin perempuan, ibu nurlia rutin memeriksakan kandyngannya dipuskesmas rappokalling didekat rumahnya. ibu nurlia ada riwayat diabetes sejak 2 tahun lalu. dimana ibu nurlia mengonsumsi obat diabetes dan suntik insulin yang diberikan dari dokter. namun, saat itu terdapat luka diabetes pada bagian tumit kaki kanan ibu nurlia.
setelah wawancara dan menjelaskan beberapa hal mengenai kondisi kesehatan ibu dan janin. kami melakukan dokumentasi dan berterimakasih banyak kepada ibu nurlia atas ketersediaan beliau.
