[ 1000 Hari Pertama Kehidupan : Program Tepat Demi Generasi Sehat ]
Oleh : AYU ANDINI WULANDARI NASRUN | Pada : 27 Mei 2019 | Dilihat Sebanyak 1951 Kali

Pada Sabtu, 25 Mei 2019, dalam rangka menjalankan Program 1000 hari pertama kehidupan, kami melakukan kunjungan pertama ke Puskesmas Bulurokeng. Ketika di sana, ternyata kami disambut dengan hangat dan diberikan sedikit pengarahan oleh dokter dan bidan yang ada di puskesmas tersebut. Ada hal yang baru kami ketahui bahwa ternyata selama ini pemerintah telah menaruh perhatian kepada ibu-ibu hamil terbukti dari adanya kader-kader yang akan menemani masing-masing ibu hamil dalam memantau perkembangan janinnya. Kader-kader tersebut adalah warga sekitar yang secara sukarela meluangkan waktunya demi mendampingi ibu hamil dan ternyata sudah diberikan sedikit bekal pemahaman tentang ilmu yang berkaitan untuk pemenuhan kebutuhan ibu hamil.
Ibu Husniati adalah satu kader yang menemani kami untuk mengunjungi rumah bumil kami bernama Satriah yang tinggal 2,9 km dari Puskesmas Bulurokeng. Setiba di sana, kami disambut dengan ramah oleh ibu Satriah dan setelah diinform concent, beliau ternyata bersedia untuk mengikuti Program ini. Kami pun menanyakan beberapa hal terkait dengan kondisi kehamilan anak kelima Ibu Satriah yang ternyata usia kehamilannya sudah menginjak trimester kedua, yaitu 6 bulan. Bukan hanya pertanyaan yang kami lontarkan, kami juga memberika sedikit edukasi berdasar kuliah yang pernah kami dapatkan. Ibu Satriah pun ternyata cukup antusias untuk mendengarkan dan beliau terbuka kepada kami menceritakan riwayat persalian keempat anak sbelumnya, ternyata anak-anaknya semua lahir secara normal dan berat badannya pun normal masyaa Allah. Alhamdulillah Ibu Satriah selama kehamilannya tidak pernah mengalami mual muntah, bahkan beliau tidak ngidam sekalipun. Nafsu makan Ibu Satriah baik sehingga berat badannya pun terus bertambah, bahkan sempat dalam sebulan bisa naik 10 kg. Kami pun melakukan pengukuran lingkar pinggang dan tinggi fundus untuk memperkirakan berat badan janin sesuai usia kehamilannya dan ternyata Alhamdulillah normal. Semoga seterusnya bisa berjalan normal dan lancar.
Hal ini merupakan pengalaman pertama bagi kami dan ternyata sangat menyenangkan. Jauhnya jarak Puskesmas Bulurokeng dan rumah bumil dari rumah kami ternyata bisa terbayarkan dengan pengalaman luar biasa bagi kami dan juga Ibu Satriah serta anak-anaknya. Kegiatan ini menyadarkan kami bahwa rasa peduli itu penting dan dibutuhkan bagi Ibu hamil seperti Ibu Satriah untuk membantu mendampingi calon anaknya agar dapat bertumbuh dengan baik dan aman dalam kandungan. Bahkan Ibu Satriah dan Ibu Husniati dengan antusias menantikan kunjungan kedua kami. Kami pun demikian:)
(Kelompok 20)