Momen Bersama Zhafran: Kunjungan Keempat kepada Ibu Fitriah

Oleh : PRIMADONA PUTRICIA SAMUEL | Pada : 07 April 2025 | Dilihat Sebanyak 233 Kali

Pada pukul 5 sore tanggal 25 Februari 2025, saya Primadona Putricia Samuel bersama rekan sekelompok saya Kartiwi dan Andi Sitti Nur Fatimah Madaeng kembali melakukan kunjungan ke kediaman Ibu Fitriah. Setibanya di sana, kami mendapati Zhafran (anak dari ibu Fitriah) baru saja terbangun dari tidurnya dan sedang berada dalam pangkuan neneknya. Ibu Fitriah sendiri sedang ada rapat kerja dan diperkirakan akan tiba di rumah setelah waktu Maghrib.

Kami mengamati perkembangan Zhafran yang kini tumbuh menjadi anak yang ceria dan responsif. Di usianya yang telah menginjak satu tahun lebih dua minggu, ia telah mampu mengenali anggota keluarga terdekat, termasuk kami yang baru tiba. Selain itu, ia juga sudah dapat mengucapkan beberapa kata sederhana seperti "mama" dan "papa," serta menunjukkan kemampuan motorik berupa merangkak dan memberikan respons yang baik terhadap rangsangan dan perintah.

Ibu Fitriah berbagi informasi bahwa sejak kecil, Zhafran terbiasa bermain dengan berbagai benda bertekstur berbeda, yang membantu perkembangan sensorinya. Saat ini, Zhafran mengonsumsi susu formula dikarenakan produksi ASI ibunya yang telah berhenti. Ia juga suka mengonsumsi buah pisang, yang kebetulan tersedia cukup banyak di kebun milik neneknya. Untuk asupan MPASI, Zhafran telah mulai mengonsumsi nasi. Terdapat rencana dari neneknya untuk memberikan suplemen vitamin penambah nafsu makan, dan kami memberikan beberapa rekomendasi jenis vitamin yang sesuai dengan usia Zhafran.

Ibu Fitriah juga menyampaikan adanya kendala terkait pola tidur Zhafran yang seringkali sulit tidur di malam hari. Setelah bertanya lebih lanjut, diketahui bahwa hal ini kemungkinan disebabkan oleh kebiasaan neneknya yang sering menidurkan Zhafran di siang hari selama ibunya bekerja. Kami memberikan saran untuk mengatur kembali jadwal tidur Zhafran agar lebih konsisten, sehingga diharapkan kualitas tidurnya di malam hari dapat meningkat.

Selama kunjungan, kami juga banyak berinteraksi dan bermain dengan Zhafran, bahkan kami mengajarinya beberapa anatomi manusia. Saat kami hendak berpamitan, ayah Zhafran baru saja tiba dari pekerjaannya. Sebelum meninggalkan kediaman Ibu Fitriah, kami mengabadikan momen kebersamaan ini melalui sesi foto atas izin kedua orang tuanya



Leave A Reply